Bupati dan Wakil Bupati Kampar di demo?

May 8, 2025 - 17:50 WIB
Bupati dan Wakil Bupati Kampar di demo?

JarNas - Bupati Kampar Ahmad Yuzar  didampingi Wakil Bupati Kampar Misharti didemo oleh 250 orang yang tergabung dalam Aliansi Federasi Serikat Pekerja Pertanian dan Perkebunan- Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PC FSPPP-SPSI) Kabupaten Kampar di halaman Kantor Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kampar, Kamis  (8/5/2025).

Rombongan pendemo itu membawa poster spanduk serta pengeras suara untuk menyampaikan beberapa aspirasi terkait dengan ketenagakerjaan untuk didengarkan langsung oleh bupati dan wakil bupati.

Mereka melakukan aksi damai dengan menyampaikan beberapa tuntutan diantaranya mendesak penyelesaian mediasi perselisihan hubungan industrial sesuai ketentuan UU Nomor 2 Tahun 2004, Menuntut percepatan dan transparansi dalam proses pencatatan serikat pekerja sesuai Nomor 21 Tahun 2000 UU, Menolak praktik birokrasi lamban, berbelit-belit, dan dugaan pungutan liar dalam proses ketenagakerjaan. 

Menanggapi itu, Ahmad Yuzar yang hadir langsung dihadapan para pendemo itu memediasi aksi damai ini hadir bersama wakilnya Misharti didampingi Kabid Wasnas dan Konflik Zaid Yuli mewakili Kaban Kesbangpol Kabupaten Kampar, Kasat Intelkam Polres Kampar Joserizal Kapolsek Bangkinang Kota Fitri Yeni, koordinator lapangan aksi dan perwakilan serikat buruh. 

“Kami sengaja hadir berdua bupati dan wakil bupati Kampar ini adalah respon cepat kami untuk langsung mendengarkan aspirasi dan apa yang di inginkan dari bapak-bapak yang hadir disini,” ujarnya menanggapi. 

Oleh sebab itu saya meminta lanjutnya, kepada dinas perinaker untuk melakukan mediasi perselisihan hubungan industrial sesuai ketentuan UU Nomor 2 Tahun 2004. Dalam pencacatan ini sering terjadi masalah, karena dalam organisasi tersebut ada dualisme, dan ini juga memperlambat proses pencacatan di dinas perinaker.

"Mohon bantu kami, jika bapak-bapak ada bukti tentang pungli ini berikan saja kepada kepala dinas perinaker dan akan di proses sesuai SOP. Kami ucapkan terima kasih karena sudah mengingatkan kepada kami, kami akan memperbaiki pelayanan di Pemerintahan Kabupaten Kampar," ujarnya.

Sementara itu Wakil Bupati Kampar menyampaikan bahwa hari ini menjadi perhatian bagi pemda Kampar bahwasanya pungli ini tidak boleh dilakukan karena ini tidak sesuai dengan SOP yang berlaku. 

"Dan kami akan menindak pegawai yang melakukan pungli ini dan mengambil tindakan sesuai SOP," tegasnya. 

Sebelumnya aksi damai ini diterima oleh Plt. Kaperinaker Arizon, dan menyatakan siap memfasilitasi Aksi damai dari PC FSPPP-SPSI akan menyampaikan langsung kepada Bupati Kampar.

“Alhamdulilah Bupati dan Wakil Bupati Kampar dapat menjumpai Langsung aksi damai ini," ucapnya.

Ia menerangkan bahwa keputusan yang akan dijalankan bersama-sama sesuai dengan arahan dari Bupati dan Wakil Bupati Kampar, dengan harapan kondisi ketenagakerjaan khususnya di Kabupaten Kampar makin membaik. 

Sementara itu perwakilan yang menyampaikan langsung aspirasi kepada Bupati dan Wakil Bupati Kampar diantaranya Ketua PC FSPPP-SPSI  Roy Ando Sirait, Sekretaris PC.FSPPP-SPSI Romsadi Tumanggor, Koordinator Aksi Urbanus Situmorang, Wakil Koordinator Aksi Indra Mulia dan  S. Simamora. (*)