KPU se-Indonesia Gelar Nonton Bareng Peluncuran Tahapan Pemilu 2024

JarNas – Komisi Pemilihan Umum (KPU) se-Indonesia menggelar nonton bareng secara virtual peluncuran tahapan pemilu 2024. Begitu juga di Kampar hadir langsung sejumlah elemen yang sengaja diundang di sekretariat KPU Kampar, Selasa (14/6/2022) pukul 19.00 WIB.
Hadir dalam kegiatan nonton bareng itu Bawaslu, Forkopimda, unsur partai politik, pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan undangan lainnya.
Ketua KPU Kampar Maria Aribeni menyampaikan
Ketua KPU Kampar Maria Aribeni mengajak seluruh elemen masyarakat dapat mensukseskan Pemilu 2024.
Berdasarkan Keputusan KPU RI Nomor 21 Tahun 2022 tentang hari dan tanggal pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak ditetapkan pada Rabu, 14 Februari 2024 dan pemilihan pada 27 November 2024.
“Hari ini 14 Juni ditetapkan peluncuran tahapan pemilu 2024 untuk seluruh Indonesia, untuk itu mari bersama-sama mensukseskan agenda demokrasi ini yang kita rayakan setiap 5 tahun,” ajaknya.
Dikatakannya ini adalah pesta kita bersama dari rakyat untuk rakyat dan pemilu di tahun 2024 adalah pesta demokrasi serentak dilakukan.
Pada 14 Februari 2004 adalah pemilihan umum untuk pemilihan 5 surat suara dan pada tanggal 27 November 2024 adalah pemilihan bupati dan wakil bupati, gubernur dan wakil gubernur.
“Kepada Partai Politik, kami berharap semua bisa dibicarakan dengan baik-baik, silahkan bertanya langsung ke kantor KPU Kabupaten Kampar dan silahkan sering-sering berkoordinasi dengan KPU Kabupaten Kota khususnya untuk di kabupaten kota antara penyelenggara pemilu, bawaslu dengan partai politik,’ ujarnya.
Dia menjelaskan tentang peluncuran tahapan pemilu ini telah dilakukan jauh hari sebelumnya sosialisasi baik melalui media sosial dan juga telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar dapat membantu secara langsung maupun secara online.
“Peran media dan wartawan juga sangat penting dan besar harapan kami dalam mensosialisasikan agenda ini mulai pada hari ini hingga 20 bulan mendatang dab mulai malam ini resmi peluncuran itu laksanakan,” jelasnya.
Menjawab tentang pemutakhiran data pemilu berkelanjutan berakhir ketika DP 4 diterima dari Dirjen Kemendagri dan ketika verifikasi partai politik sekitar Agustus.
“Mudah-mudahan ini nanti terlaksana dengan baik dan disitu akan kita lakukan identifikasi partai politik baik verifikasi secara faktual maupun secara administrasi,” terangnya.
Sementara itu Ketua Bawaslu Kampar Syawir Abdullah menyampaikan bahwa tugas Bawaslu juga memantau setiap progres yang dilakukan oleh KPU salah satunya pemutakhiran data yang selalu dilaksanakan setiap bulan secara rutin oleh KPU Kampar.
“DPT tetap akan diketahui pada pemutakhiran data terakhir, disana akan diketahui perubahan data penduduk pemilih, sebab data itu berubah-ubah terus, karena status penduduk seperti warga yang meninggal dunia, anak yang baru berusia 17 tahun, warga yang pindah dan lainnya,” terangnya.
Peran Disdukcapil sangat penting, mereka akan memberikan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) kepada KPU untuk dimutakhirkan, karena perubahan status kependudukan.
Selain itu Bawaslu melakukan verifikasi faktual di lokasi dan sudah dilaksanakan pada 21 kecamatan. Jumlah DPT di data akan di sampel.
Apakah ada potensi pindah atau tidak, semisal mereka tenaga di perkebunan yang datang berdasarkan waktu lamanya pekerjaan itu selesai sehingga yang bersangkutan harus pindah. (nty/jnn)
What's Your Reaction?






