Lontong Sayur Sambal Kelapa Mbah Cemblek Pacitan Nikmatnya Khas

Jan 12, 2022 - 09:42
 0  108
Lontong Sayur Sambal Kelapa Mbah Cemblek Pacitan Nikmatnya Khas

JarNas – Ragam kuliner nusantara begitu banyak di Indonesia. Dari berbagai daerah memiliki ciri khas masing-masing kelezatan dan kenikmatannya.

Diantaranya Pulau Jawa terkenal banyak kreatifitas masyarakat terhadap jenis makanan dan olahan sehingga begitu enak di lidah.

Sejumlah masakan khas jawa yang terkenal seperti rawon, lontong kupang, rujak cingur, pecel madiun, soto lamongan, bakso malang, nasi tempong, nasi tumpeng, nasi krawu, lontong balap, bebek sanjay, pecel semanggi, lodho ayam, rujak soto, bebek songkem dan lain sebagainya.

Mau ke Jawa Timur, singgah sebentar di Kabupaten Pacitan. Selain terkenal ragam pesona alamnya yang sangat indah, daerah juga menyimpan banyak aneka kuliner yang bisa dinikmati. Salah satunya lontong sayur sambal kelapa Mbah Sumiati yang akrab dipanggil Mbah Cemblek.

Lontong Mbah Cemblek Nikmat dan Khas Rasanya
Lontong Mbah Cemblek Nikmat dan Khas Rasanya

Penjual lontong di Desa Ngreco Kecamatan Tegalombo Kabupaten Pacitan ini sangat terkenal sejak 1985. Dia seorang janda ditinggal wafat suaminya disaat anak mereka masih duduk di sekolah dasar.

Dia berjualan hanya pada hari-hari tertentu saja yaitu pada hari pahing dan wage saja karena jualannya cuma sedikit. Tempatnya berjualan di depan toko anaknya, Mbak Sri.

Mau tau rahasia kenikmatan lontong buatan Mbah Sumiati?

Lontongnya dibuat dengan daun pisang direbus selama dua jam dan makannya disajikan diatas daun jati ditusuk menggunakan lidi sebagai pengganti karet atau staples. Kita  ketahui daun jati memiliki aroma khas jika dijadikan sebagai pembungkus makanan tradisional.

Cara makannya, dicocol dengan sambal kelapa dan sayur sebagai pelengkap ditambah dengan gorengan tempe tepung maka dirasakan sangat nikmat.

Seperti dikutip prabangkaranews.com Warung lontong Mbah Cemblek ini sering juga dihampiri pejabat disana. Salah satunya Camat Tegalombo.

“Bapak Camat Erwin pernah mampir sini untuk menikmati makanan lontong ini, beliau makan dengan nikmat, meskipun masakan sederhana ini katanya sangat enak di lidahnya, bahkan dia membawa pulang untuk anak istrinya,” ujar Sumiati.

Menurut pak Camat , dia sangat suka dengan sambal kelapa parut sehabis itu di goreng dan ditumbuk bersama bumbu-bumbu khasnya.

Kenikmatan kuliner daerah ini sudah sepatutnya dilestarikan budaya kearifan lokal sekaligus membantu peningkatan ekonomi masyarakat. Salah satu caranya pada setiap acara atau hajatan wajib menghidangkan kuliner lokal sehingga khasanah ini terus dapat terjaga, tidak hanya cuma cerita lalu menjadi kenangan semata.

Mereka sebagai pelaku usaha kuliner juga harus memiliki kreativitas, inovatif dan mengikuti perkembangan zaman agar tetap lestari. (nty/jnn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow