Ingin JCH Lebih Nyaman, Tahun ini Bupati Bengkalis Alihkan Rute Keberangkatan Via Batam
JarNas – Bupati Bengkalis Kasmarni menginginkan Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Bengkalis melakukan perjalanan ke Tanah Suci Mekkah dan Madina melalui Embarkasi Batam agar lebih nyaman. Selama lima tahun (2019-2023) jalur keberangkatan via Embarkasi Antara Riau.
JCH asal Mandau, Pinggir, Bathin Solapan, Talang Muandau berangkat menuju Batam pada Jum'at (24/5/2024) melalui Dermaga Pelabuhan Ferry Dumai. Kemudian berhenti di Pelabuhan Bandar Sri Laksamana Bengkalis untuk membawa JCH asal Bengkalis, Bantan, Bukit Batu, Siak Kecil, Bandar Laksmana, Rupat dan Rupat Utara. Lalu melanjutkan perjalanan transportasi laut menuju Batam.
"Sampai saat ini jumlah JCH Kabupaten Bengkalis yang tergabung dalam Kloter 13 BTH, sebanyak 415 orang, ditambah 3 Petugas Haji Daerah (PHD) dan Petugas Kloter 5 orang. Kemudian, Kloter 13 BTH ini juga ditambah dengan JCH asal Rohul sebanyak 26 orang. Jadi total Keloter 449 jamaah dan akan mendarat di Jeddah," terang Plt.Kabag Kesra Herman Nur, Selasa (21/5/2024).
JCH yang tergabung dalam Kloter 13 BTH ini akan dilepas secara resmi oleh Bupati Bengkalis Kasmarni, pada Sabtu (25/5/2024) di Asrama Haji Batam sekitar pukul 02.30 WIB dini hari dan langsung menuju Bandara Hang Nadim Batam. Disamping itu juga nantinya akan ada JCH asal Kabupaten Bengkalis sebanyak 2 orang yang akan berangkat ke Tanah Suci bergabung dengan Keloter 14 dari Bandara Batam juga.
Menurutnya, memberikan layanan perjalanan yang lebih nyaman terhadap tamu-tamu Allah SWT dalam menunaikan ibadah haji ini menjadi kepuasan tersendiri bagi Bupati Bengkalis Kasmarni. Sehingga berharap mendapatkan keberkahan bagi negeri Bengkalis khususnya di masa Kepemimpinan Bupati Kasmarni dan Wabup Bagus Santoso.
"Ini semua merupakan kepedulian dan perhatian Ibu Bupati Kasmarni kita untuk masyarakat. Tentunya beliau berharap agar JCH Kabupaten Bengkalis dapat turut mendoakan beliau dan keluarga serta daerah kita agar Kabupaten Bengkalis benar-benar dapat menjadi daerah yang Bermarwah Maju dan Sejahtera," kata dia.
Selama ini, JCH Kabupaten Bengkalis harus terlebih dahulu melewati jalur darat ke Pekanbaru, kemudian masuk Asrama Antara Riau yang mendapat banyak keluhan dari JCH sebelumnya. Ditambah lagi dengan JCH berjam-jam menunggu di dalam bus untuk menuju ke Bandara Sultan Syarif Kasim Pekanbaru, dan kemudian harus turun ganti pesawat di Bandara Hang Nadim Batam, beserta barang keperluan yang dibawa, sehingga fisik JCH menjadi terkuras setelah tiba di Tanah Suci Mekkah.
"Atas panjangnya rute perjalanan JCH pada tahun sebelumnya ini, membuat Ibu Bupati Kasmarni kita menjadi cukup risau dan khawatir, sehingga bertekat dapat memberikan kenyamanan ketika akan berangkat dan pulang ke tanah air. Makanya pada tahun ini atas permohonan Ibu Bupati ke provinsi, di masa Gubri Pak Edy Natar, kita kembali memberangkatkan JCH Kabupaten Bengkalis melalui jalur Embarkasi Batam," ujarnya. (inf)
