Ketua ISSI Riau Sebut Persiapan Kampar Terhadap Event Tour De Muara Takus Luar Biasa

JarNas – Kampar yang menjadi tujuan pelaksanaan Event Tour De Muara Takus telah dipersiapkan secara maksimal oleh pemerintah Kabupaten Kampar agar pelaksanaannya berjalan sukses, aman dan lancar.

Kegiatan yang akan dilaksanakan pada 12 November dan diselenggarakan oleh ISSI Riau ini mendapat dukungan Pemerintah Provinsi Riau dan Pemda Kampar.

Persiapan yang dilakukan oleh Pemda Kampar telah dimaksimalkan dan atas sambutan serta dukungan itu Ketua Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Provinsi Riau sangat bangga dan dia menyebutkan ini akan menjadi event tersukses di Indonesia.

Untuk melihat kematangan pelaksanaanya Penjabat Bupati Kampar Kamsol bersama Wakil Kepala Polres Rahmat Muchamad Salihi, Dandim 0313 WB KPR Mulyadi serta semua Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan camat kembali mengadakan pertemuan di Balai Bupati Kampar, Ahad malam (6/11/2022).

Kamsol menyampaikan agar seluruh penanggungjawab di masing-masing Pitstop mulai dari Istana Kesultanan Kampa, Balai Bupati, Dermaga Gulamo dan sampai pada Pitstop terakhir di Candi Muara Takus dapat bekerja maksimal dan bertanggungjawab hingga selesai acara.

Ia mengingatkan agar pelaksanaan acara lebih ringkas diatur sedemikian rupa sehingga tidak menimbulkan keterlambatan dari waktu yang telah ditentukan. Kemudian agar penitia juga menyediakan nomor kontak yang dapat dihubungi jika terjadi sesuatu diluar dugaan.

Sebelum acara akan dilaksanakan Gotong Royong massal pada Jumat (11/11) dan peresmian kegiatan itu pada Kamis.

Selain itu perlu dilakukan pengamanan tersendiri di titik lokasi adanya hari pasar agar tidak menganggu perjalanan dan berjalan lancar.

Ia juga meminta kepada Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kampar Yuricho Efril agar dilaksanakan konferensi pers mengundang media televisi dan media nasional lainnya pada Kamis pagi (10/11).

Dia menyampaikan bahwa event ini akan menjadi daya tarik bagi wisatawan datang ke Kabupaten Kampar, bagaimana indahnya dengan berbagai panorama serta potensi yang dimiliki yang pada akhirnya dapat mendongkrak perekonomian masyarakat khususnya di Kabupaten Kampar. Selain itu dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan pembangunan.

Sekertaris Daerah Kampar Yusri memaparkan dengan menampilkan slide kepada semua yang hadir tentang segala kesiapan yang telah dilakukan sekaligus menyerap apa saja yang masih harus dilengkapi.

“Semua persiapan dan kebutuhan untuk suksesnya acara Tour De Muara Takus ini sudah dimaksimalkan, insyaallah berjalan sukses, aman dan lancar,” kata Yusri.

Persiapan yang dilakukan itu mulai dari pintu kedatangan sampai pada titik terakhir di situs budaya Kampar Candi Muara Takus. Penyediaan pada masing-masing Pitstop yakni tenda VIP, tenda tamu, tenda UMKM, tenda Bazar, tempat parkir, baliho, toilet, ambulans, tenaga medis, panggung musik tradisional (gambus atau gubano) atau orgen tunggal, tari persembahan, ada kirab penyambutan.

Kemudian penyediaan makanan khas Kampar seperti pelito daun, gelopuong, sate ayam kampung, soto, bubur kacang hijau dan lopek yang akan disediakan di Pitstop 2 Balai Bupati Kampar.

Termasuk juga adanya perbaikan atau pengaspalan jalan di pintu masuk di Istana Kesultanan Kampa sepanjang 10 meter.

Begitu juga dengan kesiapan personel pengamanan, Polres Kampar juga telah menyiapkan untuk setiap titik-titik yang diperlukan.

Event berskala nasional dan internasional ini akan diikuti langsung oleh Kapolri, Menteri Pariwisata, Anggota DPD dan DPR RI perwakilan Riau, Gubernur Riau, Kapolda Riau peserta dari Malaysia dan peserta dari 20 provinsi se-Indonesia.

Ketua ISSI Provinsi Riau Syahrial Basri sangat bangga atas kesiapan pemerintah Kabupaten Kampar menyambut pelaksanaan event Tour De Muara Takus ini.

“Ini persiapan yang luar biasa mengalahkan tour-tour yang ada di Indonesia dan akan menjadi event tersukses di Indonesia,” kata dia setelah mendengarkan pemaparan itu.

Dia katakan, dipilihnya Kampar sebagai tempat event pertama kalinya ini karena ikon Kampar ini Candi Muara Takus yang menjadi simbolnya ada di Kampar.

“Dipilihnya Kampar karena ikonnya dapat, tidak ada di tempat lain, Candi Muara Takus,” kata dia.

Pada Ahad siang, Kamsol telah meninjau ke Pitstop 1 Istana Kesultanan Kampa untuk melihat langsung kesiapan yang telah dilakukan. (nty/jnn)