Begini Keseruan Forum Anak Kampar Belajar Jurnalistik

JarNas – Forum Anak Kampar mengikuti pelatihan jurnalistik bersama Pemimpin Redaksi Jaring Nasional selama dua hari (10-11 Juli 2023) di aula kantor Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Kampar. 

Kegiatan itu dibuka oleh Kabid Perlindungan Anak Satiti Rahayu mewakili Kepala DPPKBPPPA Edi Afrizal. Dia meminta kepada para peserta mengikuti pemaparan materi dengan serius sampai selesai agar ilmu yang diberikan benar-benar bermanfaat dan dapat menjadi penulis yang handal.

FAKAR meminta kepada Pemimpin Redaksi Jaring Nasional melalui suratnya No. 038 /FAKAR-VI/2023 yang ditanda tangani oleh Ketua Umum Sa’ddan Ramadhan 9 Juli untuk memberikan materi tentang jurnalistik dan teknik menulis berita. Kegiatan itu bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang cara menulis dan agar dapat membuat artikel, dan dasar-dasar penulisan yang benar menurut aturan penulisan jurnalistik.

“Kami meminta kepada Pemimpin Redaksi Bunda Netty Mindrayani berbagi ilmu dengan memberikan materi pelatihan tentang ilmu jurnalistik dan teknik menulis berita yang benar dan layak tayang di media massa,” kata Sa’adan, Senin (9/7/2023).

Pelatihan itu diikuti sebanyak 20 orang pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) perwakilan dari SMA Mualimin, SMANSA Bangkinang Kota, SMAN 2 Bangkinang Kota dan sekolah lainnya. Ini merupakan program kegiatan dari FAKAR bekerjasama dengan bidang Perlindungan Anak DPPKBPPPA.

Dalam pemaparannya, Netty memperkenalkan istilah-istilah jurnalistik diantaranya tentang pengertian jurnal, jurnalistik dan jurnalis, apa itu tugas wartawan, skil apa yang harus dimiliki wartawan, tentang apa itu berita, karya jurnalistik dan opini, arti pers, beda pers dan wartawan, jenis wartawan, syarat jadi wartawan, arti media massa, jenis-jenis media massa juga bagaimana menjadi wartawan foto.

Salah seorang peserta Najmah Al-Munawwarah ketika ditanya mengapa ingin belajar jurnalistik. Dia mengatakan agar tahu bagaimana cara menulis berita, “Saya sering baca berita di internet, bagaimana ya membuat berita itu, karena ingin tahu itu maka saya ingin belajar bunda,” katanya menjawab pertanyaan Pemred Jaring Nasional.

Diantara peserta, sebagian memilih menyukai menjadi potografer dan sebagian memilih menjadi wartawan teks. Mereka memperhatikan dengan seksama semua penjelasan yang disampaikan narasumber, “Jangankan sampai siang Bun, sampai malam pun kami ikuti belajar jurnalistik ini,” kata peserta lain Niken Khairunnisa.

Diakhir penyampaian materi, FAKAR dengan penuh semangat menyuarakan yel-yel andalan mereka. Seperti dalam video ini :

Para peserta diberi tugas bagaimana merangkum dan membuat kesimpulan dari pemaparan untuk dikumpulkan pada pertemuan kedua akan dilanjutkan pada Selasa (11/7). (*)