Begini Kisah Sang Dokter Hewan Telusuri Kampung Pelosok Tanpa Bayaran Selamatkan Masyarakat Dari Rabies

JarNas - Helmi Khrtiana salah seorang dokter hewan di Dinas Peternakan Kabupaten Kampar begitu gigih menjalankan tugasnya sebagai abdi negara.

Tidak kenal lelah, meskipun anggaran tidak ada namun dia tetap bersemangat menjalankan tugasnya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pergi ke pelosok-pelosok desa di Kecamatan Salo melalui jalan terjal dan mengerikan ia lalui bersama petugas pendampingnya Tenaga Harian Lepas Asmaniar  Paramedik Veteriner Puskeswan Salo.

Drh. Helmi saat melakukan suntik rabies kepada Kucing Persia Bernama Queen di rumah Netty Mindrayani di Desa Sal.

Medik Veteriner Muda Puskeswan Salo yang juga memegang jabatan di bidang Keswan Kesmavet ini menanamkan ajaran sang ayah yang dulunya sebagai Mantri Hewan di pulau Jawa. Kata-kata sang ayah selalu terngiang di telinganya "Berbuatlah yang bisa diperbuat sesuai dengan tupoksinya". Kalimat itu yang menginspirasi dan memotivasinya dalam bekerja.

"Kita bekerja sudah digaji, maka kerjakan tugas sebaik-baiknya, bekerja ikhlas dan selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujarnya saat melakukan vaksinasi rabies kepada 50 ekor hewan peliharaan anjing, kucing dan lainnya di Kecamatan Salo, Senin (16/10/2023).

Selain itu dalam bekerja ia mempunyai target kerja dan juga harus ada bukti laporan kerja secara nyata yang akan menjadi penilaian dari pemerintah pusat untuk peningkatan jenjang karir dan kepangkatan.

Setiap tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya selalu dijalankan dengan baik. "Orang yang akan menilai bagaimana kita berbuat, alhamdulillah kemanapun saya pergi masyarakat menerima dengan baik,' ujarnya.

Tidak heran jika Kabupaten Kampar mendapat prestasi terbaik dan bisa masuk daftar rekor Muri keempat di Indonesia dan Provinsi Riau urutan ketiga sebagai daerah yang melakukan vaksinasi terbanyak untuk hewan peliharaan masyarakat yang menjalankan program pemerintah pusat itu.

Helmi menjelaskan bahwa program vaksin rabies ini adalah program yang diberikan dari Provinsi Riau untuk diberikan setahun sekali untuk seluruh wilayah di Riau. Rabies merupakan penyakit serius dan dapat menyebabkan kematian. Virus ini dapat menginfeksi sistem saraf pusat. Saat infeksi dari rabies menyerang tubuh, komplikasi yang parah bisa dihindari karena pemberian vaksin ini.

Tujuan Vaksin Rabies

Beberapa tujuan pemberian vaksin rabies adalah :

• Untuk perlindungan pada seseorang yang berisiko tinggi terpapar rabies.
• Mencegah rabies jika diberikan pada seseorang yang terpapar.
• Untuk perlindungan saat ke area yang angka penyakit rabies masih tinggi.

Manfaat Vaksin Rabies

Manfaat Vaksin rabies sebagai pencegahan dan membentuk antibodi, sehingga dapat melawan virus rabies yang masuk ke tubuh. Antibodi bisa terbentuk setelah 7-10 hari hingga membentuk perlindungan yang utuh.

Oleh karena itu lanjutnya, sangat rugi jika masyarakat tidak mau melakukan vaksin rabies terhadap hewan peliharaannya. (*)

,