Empat Bulan TPP Pegawai Tak Kunjung Cair

JarNas – Sudah empat bulan dana Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) pemerintah daerah Kabupaten Kampar belum kunjung cair.
Hampir di setiap sudut terdengar keluhan para pegawai tentang hal itu, “Bagaimana kami bisa bernafas lega, dana TPP kami belum cair,” ujar sejumlah pegawai acap kali terlihat berkumpul di suatu tempat.
Mereka sangat berharap karena dengan dana itu sangat membantu tambahan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari.
Parahnya lagi, mereka yang mengandalkan dana TPP untuk membantu membayar segala macam bentuk kredit yang terlanjur mereka ambil.
Ada yang mengandalkan dana itu untuk membayar kredit usaha, ada yang terpaksa pinjam sana sini untuk menutupi tunggakan kredit kendaraan dan perumahan.
Ketika dikonfirmasi Sekretaris Daerah Yusri menyebutkan agar dapat mengkonfirmasi hal itu kepada Asisten III Azwan.
“Kita sedang melengkapi sejumlah persyaratan yang diperlukan di Kementerian Dalam Negeri, sayarat itu yang sedang kita lengkapi atau penuhi,” ujar Azwan via teleponnya.
Namun dia tidak merinci apa saja syarat yang dimaksud sehingga harus tertunda pembayaran kepada pegawai.
Menjawab soal isu beredar tertundanya itu dikarenakan pencapaian vaksinasi di sejumlah daerah yang ada di Indonesia tidak terpenuhi. Azwan menampik hal itu.
“Tidak benar itu, ada beberapa persyaratan yang dibutuhkan tidak terpenuhi, maka kita lengkapi dulu, nanti setelah itu insya Allah bulan ini dapat dicairkan,” ujarnya.
Persoalan ini terjadi di seluruh daerah tidak menerima TPP. Bagi pegawai bawahan ini sangat terasa sekali akan tetapi jika yang memiliki jabatan tinggi hanya dianggap tabungan nganggur saja apalgi nilainya mencapai puluhan juta bagi seorang kepala dinas dan ukuran jabatan sekretaris daerah nyaris tembus 100 juta per bulan. (nty/jnn)