Ipemi Kampar Berwisata ke Madu Kelulut dan Ternak Kambing Kuok

JarNas – Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (Ipemi) Kabupaten Kampar melakukan kunjungan wisata ke Kuok Farm dan produksi madu kelulut di Kecamatan Kuok, Kamis (30/12/2021).

“Ini adalah kegiatan penghujung tahun 2021 dari sepanjang tahun, Ipemi melakukan acara outbond pertama kalinya untuk meningkatkan keakraban antar seluruh anggota dan pengurus Ipemi dari lima kecamatan yang ada untuk menuangkan ide-ide sekaligus menyampaikan laporan akhir tahun,” kata Ketua Ipemi Ninik Sumartini dalam sambutannya di Balai Pelatihan Penelitian Pembangunan Teknologi Serat Tanaman Hutan (BP2TSTH) Kecamatan Kuok, Kamis.

Tahun depan lanjutnya, akan dilakukan kegiatan setiap kecamatan pada bulan genap di mulai februari agar eksistensi Ipemi dapat dikenal oleh masyarakat hingga ke tingkat desa.

Dewan Pakar Ipemi, Neneng menyampaikan agar organisasi ini melakukan kelengkapan seluruh administrasi secara legal sehingga mudah untuk mengembangkan diri lebih baik dan diakui secara luas.

Sementara itu seorang Dewan Pakar Ipemi Kecamatan Bangkinang Kota Era Noveriyanti memberikan gagasanya dan berharap agar Kampar lebih menonjol dari sisi ekonomi kreatifnya bukan hanya pariwisatanya saja.

Menurutnya dari ekraf inilah yang dapat membantu dan mendorong kemajuan di bidang ekonomi secara langsung untuk masyarakat.

“Hasil karya, baik di bidang kuliner maupun kerajinan langsung dapat dijual di pasar,” ujarnya.

Selain itu Ketua Ipemi Kecamatan Bangkinang Kota Indah mengusulkan pada bulan puasa mendatang Ipemi dapat merancang membuat bazar di halaman parkir samping lapangan pelajar.

Sebelum acara di mulai seluruh pengurus makan bersama dengan bekal yang di bawa masing-masing beralaskan tikar dan daun pisang tersusun memanjang di bawah pohon-pohon tinggi menjulang di lokasi itu.

Selepas itu rombongan melihat usaha madu kelulut Madu Ku Ok atau Madu Kuok milik warga yang tinggal di lokasi tidak jauh dari tempat acara sekaligus mencicipi madu langsung menghisap dari sarangnya.

Usaha ini milik Andi Mandala. Beberapa orang ibu-ibu itu membeli madu sebagai buah tangannya pulang.

Kemudian rombongan yang berjumlah sekitar 30 orang itu menuju Kuok Farm tempat ternak kambing Etawa milik Yenni yang lokasinya di samping BP2TSTH.

Yenni menjelaskan soal produk lain dari ternak kambing etawa yang dia pelihara di depan rumahnya yakni susu kambing, kefir dan masker. Selain menjual kambing aqiqah dan kebutuhan acara pesta atau lainnya.

“Mudah-mudahan dengan kegiatan ini seluruh anggota dan pengurus dapat menambah ilmu dan pengetahuannya bahkan dapat meningkatkan kreatifitas untuk berusaha lebih maju lagi,” kata Ninik. (Nty/arif/jnn)