Presiden RI Sebut Kampar Patut Dicontoh Turunkan Stunting
JarNas – Presiden RI Joko Widodo menyatakan Kabupaten Kampar Provinsi Riau patut dicontoh dalam penurunan angka stunting dari 32 persen menjadi 7 persen.
Pernyataan pujian itu untuk yang kedua kalinya disampaikan Jokowi, “Saya kira daerah lain juga bisa melakukan itu. Ini patut di contoh oleh Kabupaten lain di Indonesia. Perusahaan diberi tanggungjawab sebagai bapak asuh. Titip 50.200.300, akhirnya bisa turun,” tukasnya saat membuka Rapat Kerja Nasional Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan Penurunan Stunting, Rabu 25/01/2023), di Auditorium Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Jakarta Timur.
“Misalnya di Jawa itu banyak perusahaan, titipin saja biar memiliki tanggungjawab sosial yang tinggi terhadap anak-anak kita,” ujarnya.
Ia katakan, SDM berkualitas kunci menangkan persaingan, bahwa saat ini semua negara tengah berkompetisi di berbagai bidang.
Kabupaten Kampar Provinsi Riau dan Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat dan kembali dipuji oleh Presiden Joko Widodo terkait penanganan stunting.
Dia meminta seluruh provinsi menerapkan sistem serupa kedua daerah itu.
“Di ASEAN, kelihatannya rangkul-rangkulan, salam-salaman tapi sebetulnya juga sama berkompetisi, saling berebut investasi, saling berebut teknologi, semua negara, kuncinya adalah SDM yang berkualitas dan unggul,” kata dia didampingi Menko PMK Muhadjir Effendy, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Seskab Pramono Anung, dan Kepala BKKBN Hasto Wardoyo
Ia meminta BKKBN untuk menjalankan tugas dengan baik dalam membangun keluarga berkualitas dan menjaga keseimbangan pertumbuhan.
Sementara itu Pj. Bupati Kampar Kamsol saat diminta tanggapannya menyampaikan bahwa Kampar telah melakukan kerja sama dengan perusahaan yang ada di Kampar dalam penaggulangan Stunting di Kampar.
Selain itu telah membuat terobosan dan inovasi baru secara online terhadap informasi yang berkembang setiap saat, jadi intervensi dapat kita lakukan setiap saat, dimana dan kapanpun.
“Oleh sebab itu kami sangat mengapresiasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Kampar atas upaya dan kerja keras yang telah dilakukan,” kata Kamsol. (nty/jnn)
