Dikunjungi Gubri, KBRI Mesir Segera ke Riau

JarNas – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Mesir yang berkedudukan di Kairo akan segera datang ke Riau untuk menindaklanjuti kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Riau seusai dikunjungi Gubri Syamsuar pada Ahad (18/09/2022) siang waktu setempat.

Dubes RI untuk Mesir Lutfi Rauf langsung menginstruksikan stafnya untuk segera datang ke Riau, “Kita berterimakasih karena Pak Dubes langsung merespon kunjungan kami ke KBRI. Tadi beliau langsung perintahkan stafnya untuk segera ke Riau, melihat langsung di lapangan,” ucap Syamsuar.

Kerjasama yang akan dijajaiki yakni pemanfaatan limbah sawit dan sagu untuk pakan ternak, “Kita kan punya sawit terluas se-Indonesia, hampir 4 juta hektar. Begitu juga kita punya sagu, terutama di Kabupaten Kepulauan Meranti. Jadi kita tidak akan kekurangan stok jika nanti limbahnya dimanfaatkan untuk pakan ternak,,” terangnya.

Selain itu, dalam waktu dekat akan digelar kegiatan trade expo di BSD, Banten pada 17-19 Oktober 2022, dimana para pengusaha Mesir akan ikut serta dalam ekspo tersebut.

“Makanya Pak Dubes tadi meminta Riau untuk ikut dalam trade expo itu nanti, agar potensi Riau yang luar biasa ini bisa disampaikan langsung kepada para pengusaha asal Mesir,” ungkapnya lagi.

Terkait ekspo ini, Gubri Syamsuar mengaku sudah menginstruksikan dinas terkait agar ikut ambil bagian. “Ini kan promosi internasional, kita harus ikut ambil bagian,” pungkas politisi Golkar ini.

Tidak hanya itu, dihari yang sama, sebelumnya Gubri ke Universitas Al-Azhar. Syamsuar disambut langsung Rektor Universitas Al-Azhar Prof Dr Salamah Jum’ah Ali Daud dan sejumlah petinggi di lingkungan civitas akademika universitas Islam tertua di dunia itu.

“Ternyata ada sekira 631 orang mahasiswa asal Riau yang sedang menuntut ilmu di Al-Azhar ini,” ucap Syamsuar usai pertemuan.

Di depan rektor dan civitas akademika Universitas Al-Azhar, Syamsuar tidak hanya ingin mengikat kerjasama yang lebih erat di bidang pendidikan agama, tapi juga bidang-bidang lain seperti pertanian, ” Mesir ternyata berhasil membangun sektor pertaniannya,” ujarnya.

Gubri Syamsuar berkesempatan memaparkan berbagai potensi yang ada di Provinsi Riau dan ia menjajaki kerjasama antar Universitas Al-Azhar dengan perguruan tinggi yang ada di Provinsi Riau.

“Kita coba jajaki kerjasama antar Perguruan Tinggi. Nanti kita minta Dubes RI di Kairo, Mesir untuk memfasilitasi ini,” ucapnya seraya menambahkan, bisa saja Al-Azhar mengembangkan universitasnya di Provinsi Riau.

Rektor Al-Azhar bersama civitas akademika menyambut hangat kehadiran Gubri dan rombongan, “Kita juga bersyukur karena menurut Pak Rektor, mahasiswa asal Riau baik-baik, pintar-pintar, pandai bergaul dan pandai menyesuaikan diri dengan lingkungan,” ungkap Syamsuar.

Gubri ke Universitas Al-Azhar didampingi Prof Dr Bambang Suryadi Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Mesir, Karo Kesra Zulkifli Syukur, Kadis LHK Ma’mun Murod dan Ketua Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Riau Abdul Rasyid Suharto serta beberapa perwakilan mahasiswa asal Riau di Mesir. (nty/jnn)