Januar Rambo Satu-satunya Kader PAN Maju Jadi Balon Wabup Kampar
JarNas - Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPC Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Kampar Januar Rambo berniat maju untuk menjadi pendamping Bupati Kampar terpilih nantinya. Ia telah menngembalikan formulir pendaftaran Calon Wakil Bupati ke DPC PAN Kampar pada Ahad (12/5/2024).
Dari delapan calon wabup yang mendaftarkan diri ke PAN, Januar Rambo adalah satu-satunya kader PAN yang telah 15 tahun mengabdi sebagai anggota DPRD di Kabupaten Kampar. Ia memasang niat untuk menuju Kampar II. Menurutnya ini tidak lain karena harapan dan keinginan dari masyarakat serantau Kampar Kiri dan Siak Hulu agar dirinya dapat mewakili mereka di pemerintahan eksekutif.
"Ya, benar saya maju sebagai calon wakil bupati, formulirnya sudah saya kembalikan pada Ahad (12/5), PAN sedang melakukan proses dari para calon ini ke DPP. Ada 11 Calon Bupati dan 8 Calon Wabup Kampar yang mendaftarkan diri di PAN. Dari Cabup ada dua orang kader PAN dan 1 orang kader maju sebagai Wabup," ujarnya.
Anggota DPRD Fraksi PAN ini menyampaikan tekat dan keinginanya maju karena ingin dapat terus membantu menyalurkan harapan dan keinginan masyarakat yang ia wakili selama ini terutama dalam peningkatan ekonomi kerakyatan, pendidikan dan infrastruktur.
Dia menyebutkan bahwa selama duduk di DPRD Kampar, telah lama berkecimpung di Badan Anggaran (Banggar), sehingga ia sangan tahu bagaimana pengelolaan keuangan dan kegunaannya untuk apa saja, "jika APBD Kampar itu digunakan secara maksimal untuk pembangunan, maka akan mengurangi kemiskinan di Kabupaten Kampar," ujarnya.
Menurutnya, perlu pemimpin yang benar-benar mengetahui apa yang menjadi kebutuhan atau usulan masyarakat, "sebagai anggota DPRD Kampar, masyarakat menyampaikan berbagai kebutuhan pembangunan, namun hal itu sering menjadi kendala, tersebab kewenangan dalam hal ini terbatas," ujarnya.
Rambo panggilan akrab politisi PAN ini, telah membuktikan banyak hal terhadap masyarakat yang diwakilinya, diantaranya berkaitan dengan pembangunan infrastruktur, UMKM dan lainnya. Ia selalu nyinyir dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat. (*)
