Produk KUB Hasanah Bakal Tembus ke Bandara SSK Pekanbaru

JarNas – Produk homemade Kelompok Usaha Bersama (KUB) Hasanah Bangkinang Kota dalam waktu dekat akan tembus ke Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.

“Kita sedang berupaya menampilkan produk rumahan karya kaum ibu yang tergabung dalam KUB Hasanah ini agar dapat tampil di outlet Bandara SSK II mengukuti bazar UMKM Pekanbaru, selama tiga bulan ke depan,” kata Ketua KUB Rokhayati didampingi pengurus lainnya saat tampil di sela acara kontes kambing di yang digelar Universitas Pahlawan (UP) Tuanku Tambusai, Selasa (28/12/2021).

Dia sangat bersyukur hari ini dapat tampil di sela kegiatan kontes kambing itu, “Alhamdulilah kita dapat memperkenalkan ragam kuliner berbagai khas daerah terutama Kampar untuk menambah pendapatan bagi kaum ibu yang kreatif,” ujarnya.

Ragam cemilan dikemas rapi di meja panjang di tepi berlangsungnya kontes kambing itu diantaranya kue gelopuong ondam, dadar gulung, kue mangkok, risoles, susu kedelai rasa daun kelor, keripik bawang jadul, rengginang, kembang goyang juga keripik pisang dan kerupuk jengkol.

Mereka menjual dengan harga sangat terjangkau kisaran Rp5 ribu sampai Rp25 ribu. Selama kegiatan itu berlangsung dagangan nyaris terjual habis.

KUB ini berdiri sejak tahun 2019 dan berdomisili di Jalan Cikditiro Bangkinang Kota beranggotakan 20 orang.

“Awalnya hanya 10 orang, kemudkan bertambah menjadi 20 orang bergabung di dalamnya,” ujarnya.

Jenis makanan yang diproduksi kue basah dan kering dari berbagai daerah yang kesemuanya telah memiliki izin dari dinas pemerintah Kabupaten Kampar bahkan telah memiliki sertifikat halal dari kemenag Provinsi Riau

“Saat ini pemasarannya masih seputaran Bangkinang-Pekanbaru dijual secara online dan dititip di toko khusus makanan,” ujarnya.

Sementara itu Penasihat KUB Yuspawanis menyampaikan masih perlu peningkatan dan pengembangan dalam hal promosi agar lebih dikenal luas oleh masyarakat.

Dia sangat mengucapkan terimakasih atas dukungan Pemda Kampar baik materi dan non materi, “Ini yang sangat kami harapkan, semoga ke depan pemda Kampar dapat lebih memperhatikan lagi usaha masyarakat kecil agar dapat berkembang dengan lebih baik,” kata dia. (nty/jnn).